10 Alasan Mengapa Digital Banking Adalah Inovasi
Saat ini kita telah memasuki era di mana asisten cerdas secara artifisial mampu memberi kita nasihat keuangan, aplikasi seluler membenamkan pikiran dalam realitas virtual, dan mobil-mobil self-driving yang terus menerus ditingkatkan. Inovasi di era ini tentu menciptakan realitas baru bagi dunia perbankan yang mendefinisikan kembali cara orang memandang pelayanan finansial mereka.
Bank yang berpikiran maju harus tetap berinovasi dengan merangkul teknologi yang memenuhi kebutuhan pelanggan berkaitan dengan kesehatan keuangan, kekayaan, kepercayaan, dan keamanan, dengan tingkat baru layanan online, seluler, dan omni-channel. Dalam ulasan berikut ini, dijelaskan 10 alasan digital banking adalah inovasi yang berorientasi masa depan yang mulus, terinspirasi, inovatif, dan dicintai oleh pengguna.
1. Menyediakan Layanan Self-Service
Alasan pertama mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat yaitu adanya fitur self-service. Fitur ini memungkinkan segala kebutuhan pencatatan berkas dan aktivitas konsumen yang biasanya memerlukan waktu lama karena harus mengantri menjadi lebih cepat, efisien dan efektif. Dalam layanan self-service yang diterapkan pada digital banking, para nasabah dapat lebih mudah dalam meregistrasikan data diri mereka pada saat pembuatan rekening tanpa menghabiskan waktu dan tenaga untuk mengantri, mengajukan pinjaman secara cepat, membeli produk-produk digital, dan membayar tagihan mereka hanya melalui ponsel yang dapat digunakan di mana saja atau kapan saja.
2. APIs
Alasan kedua mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat yaitu adanya APIs atau Application Programming Interfaces yang memungkinkan dua sistem perangkat lunak, aplikasi, atau layanan lain untuk berkomunikasi satu sama lain dan berbagi data. Dengan kata lain, APIs memungkinkan produk bank berkomunikasi satu sama lain atau dengan produk pihak ketiga secara real-time dan dengan cara yang aman. Mengingat bahwa era digital juga telah membawa tuntutan perubahan pola belanja dari sebelumnya yang masih konvensional menjadi lebih modern dan membutuhkan dukungan pembayaran yang cepat, maka APIs pada sistem digital banking sangat relevan untuk memenuhi kebutuhan layanan pembayaran pada pihak ketiga.
3. Menyediakan Transaksi Instan
Alasan ketiga mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat yaitu sistem transaksi instan yang mempercepat segala aktivitas transaksi keuangan nasabah dengan nasabah lain atau pihak ketiga yang melakukan penagihan pembayaran. Pembayaran instan terjadi ketika uang ditransfer secara elektronik antara dua akun dalam hitungan detik, bukan 1-3 hari kerja biasa.
4. Cloud Computing
Alasan ketiga mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat yaitu adanya sistem cloud computing. Bank menghadapi semakin banyak pesaing yang memasuki pasar keuangan-fintech, Big Tech, dan bahkan pemain non-keuangan. Untuk bersaing dengan mereka dengan sukses, pihak perbankan harus bertindak dengan gesit dan cepat. Banyak yang sudah beralih ke manfaat teknologi cloud saat menyusun strategi digital mereka. Cloud computing memungkinkan bank untuk menyimpan data dan aplikasi, dan menggunakan sumber daya komputasi yang dapat diskalakan sesuai permintaan melalui internet.
5. Teknologi Biometric
Para pelanggan mempercayai bank dengan informasi pribadi mereka, dan mengharapkan tingkat keamanan dan perlindungan tertinggi. Dalam hal ini, teknologi biometrik memungkinkan lembaga keuangan menyeimbangkan keamanan, kecepatan, dan kenyamanan untuk pengalaman pelanggan yang mulus. Biometrik adalah karakteristik fisik manusia (seperti sidik jari, iris mata, dan suara) yang dapat digunakan untuk memverifikasi identitas pelanggan. Tidak seperti PIN atau kata sandi, pengidentifikasi biometrik tidak mungkin hilang atau dilupakan, dan jauh lebih sulit untuk diretas. Inilah yang menjadi alasan kelima mengapa mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat.
6. Fitur Chat Bot
Alasan keenam mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat yaitu adanya fitur chat bot canggih yang dapat mendukung para nasabah dalam tugas perbankan sehari-hari (seperti memeriksa saldo rekening dan melacak pengeluaran), dan bahkan dapat mengumpulkan prospek pemasaran dan melakukan aktivitas penjualan silang. Chatbots diaktifkan oleh kecerdasan buatan (AI), dapat menyelesaikan beberapa tantangan di atas dan membantu bank meningkatkan kualitas layanan pelanggan.
7. Otomatisasi Proses Melalui RPA, AI & Machine Learning
Alasan ketujuh mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat yaitu adanya otomatisasi proses bagi nasabah. Otomasi adalah prosedur penggantian tugas manusia yang manual, memakan waktu, dan berulang dengan sistem otomatis yang memberikan akurasi dan kecepatan lebih tinggi yang memungkinkan bank untuk mencapai ketangkasan operasional, mengurangi biaya, meningkatkan layanan pelanggan, dan mempercepat transformasi digital. Dalam hal ini, otomatisasi yang berperan penting antara lain seperti kegiatan pembukaan akun, pinjaman hipotek, pembuatan laporan otomatis, operasi perbankan inti, operasi kartu kredit, pembayaran berulang atau langganan, dan masih banyak lagi. Dengan otomatisasi ini, maka para pelanggan akan merasa sangat terbantu dan tidak merasa membuang waktu untuk hal-hal yang kurang efektif bagi mereka.
8. Layanan Mikro
Secara tradisional, banyak aplikasi perbankan dibangun menggunakan apa yang disebut arsitektur monolitik yang merupakan pendekatan satu-untuk-semua yang tidak fleksibel. Namun dengan munculnya perangkat seluler dan perubahan ekspektasi pelanggan, pasar mulai membutuhkan aplikasi yang lebih mudah dibuat, ditingkatkan, dan diskalakan, dengan fokus pada fungsionalitas daripada pengkodean. Dengan layanan mikro, seluruh aplikasi perbankan dibagi menjadi layanan mandiri yang dapat berfungsi secara independen tetapi bekerja sama dengan lancar. Layanan mikro memberikan manfaat seperti skalabilitas, kinerja tinggi, dan keandalan sehinggamemungkinkan bank bergerak cepat, meningkatkan ketangkasan bisnis, terus berinovasi, dan memberikan pengalaman pengguna yang konsisten di seluruh saluran seperti web, seluler, dan IoT. Inilah yang menjadi alasan kedelapan mengapa mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat.
9. Internet of Things (IoT)
Alasan kesembilan mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat yaitu adanya IoT yang menjadi salah satu inovasi mendasar dalam proses perubahan gaya hidup masyarakat dan sifat perbankan itu sendiri. Menurut definisi, IoT adalah jaringan perangkat yang terhubung melalui internet (seperti smartphone, peralatan rumah tangga, perangkat yang dapat dikenakan, kendaraan, dll.) yang mengumpulkan dan mengirimkan data.
10. Big Data and Analysis Canggih
Dengan jutaan pelanggan, perbankan dan lembaga keuangan mungkin merupakan organisasi yang paling intensif data dalam ekonomi global. Pemenang berikutnya dalam perlombaan digital banking adalah bank yang berhasil terus menghasilkan penawaran yang disesuaikan dan pengalaman yang dipersonalisasi untuk nasabah mereka. Jawaban untuk memahami apa yang diinginkan dan dibutuhkan pelanggan terletak pada kumpulan data di berbagai saluran perbankan yang dapat dianalisis secara cepat dan akurat. Inilah yang menjadi alasan kesepuluh mengapa mengapa digital banking adalah inovasi yang dibutuhkan masyarakat.
Referensi:
Apriza, M. (2021). Manfaat Penggunaan Layanan Digital Bagi Nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP IPUH. Skripsi. IAIN: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam.
Asmita, F. N. (2022). Apa Itu Bank Digital, Manfaat Dan Bedanya Dengan layanan Digital Banking. KoinWorks. Diakses dari:
https://koinworks.com/blog/bank-digital-adalah/
BRI. (2023). 10 Manfaat Open Banking di Berbagai Industri, dari Retail sampai Fintech. Bank BRI. Diakses dari: https://developers.bri.co.id/id/news/10-manfaat-open-banking-di-berbagai-industri-dari-retail-sampai-fintech
Digibank. (2019). 10 Fakta Menarik Transaksi Digital Semakin Meningkat. Digibank by DBS. Diakses dari:
https://www.dbs.id/digibank/id/id/articles/10-fakta-transaksi-digital-meningkat
Redaksi OCBC NISP. Digital Bank: Pengertian, Layanan, Kelebihan & Kekurangannya. OCBC NISP. Diakses dari:
https://www.ocbcnisp.com/id/article/2022/01/10/digital-bank-adalah
Valchev, M. (2021). 10 Innovations That Deliver the Digital Banking of the Future. Software Group. Diakses dari:
https://www.softwaregroup.com/insights/blog/article/10-innovations-that-deliver-the-digital-banking-of-the-future-today
