10 Tips Membuat Power Point Menarik untuk Presentasi ke Klien
Power Point presentation, atau PPT, jadi metode andalan untuk mempresentasikan materi pada klien dalam bidang pekerjaan profesional. Namun, bagaimana membuat presentasi yang menarik perhatian klien masih menjadi pekerjaan rumah yang perlu dicari tahu lebih lanjut.
Sebab, presentasi yang sukses adalah ketika klien memperhatikan secara penuh selama presentasi berjalan. Apabila PPT dengan klien sukses, maka proyek pun akan terus mengalir. Untuk itu, ketahui bagaimana menaklukan PPT yang menarik agar dapat mencuri perhatian klien!
Terapkan 10 Tips Membuat Power Point yang Menarik Ini!
PPT jadi komunikasi dua arah yang digunakan untuk menyampaikan gagasan, ide, maupun topik proyek pekerjaan antara Kamu dengan klien. Terdapat tips-tips Power Point yang perlu Kamu terapkan agar presentasi sukses dan menarik perhatian klien berikut ini:
Tidak Menaruh Teks Berlebihan
PPT dimaksudkan agar slides hanya berisi poin-poin penting yang memiliki ‘power’ saja untuk dimasukkan. Ketika Kamu menaruh teks berlebihan, maka minat klien untuk memperhatikan sudah berkurang.
Sebab, klien berpikir akan mendapatkan juga file PPT di akhir sehingga tidak perlu repot memperhatikan. Jadi, teks yang berlebihan sudah memiliki nilai minus dan harus Kamu hindari.
Tidak hanya itu, teks yang berlebihan pun akan memberikan kesan bahwa Kamu membaca ulang presentasinya. Oleh sebab itu, taruh poin intinya saja, lalu sampaikan secara lisan dengan menjelaskannya kepada klein.
Gunakan Visual yang Kreatif
Mempresentasikan proposal melalui PPT bisa didukung dengan visual yang kreatif dan relevan dengan topik proyeknya.
Kamu bisa menggunakan foto, ikon, grafik, hingga chart, agar isi slide tidak hanya teks saja. Apabila Kamu ingin menggunakan gambar, pastikan kualitasnya tidak pecah agar tidak mengurangi nilai visualnya.
Menggunakan visual menjadi trik presentasi yang wajib Kamu ikuti, sebab audiens menghabiskan waktu lebih banyak 16,4% dalam presentasi dengan visual menarik.
Cukup Satu Topik per Slide
Untuk menghindari salah paham dan interpretasi dari klien, Kamu bisa mengkategorikan satu topik untuk satu slide.
Ini akan membantu penyampaian poin yang penting lebih mudah dan praktis, karena tidak tercampur dengan topik lainnya. Selain itu, klien pun dapat memahaminya dengan lebih tenang tanpa pusing karena terlalu banyak topik dalam satu slide.
Beri Highlight pada Poin Penting
Memberi highlight, atau sorotan, pada poin yang penting termasuk salah satu dari tips-tips Power Point yang kerap dilupakan.
Untuk itu, Kamu jangan termasuk yang melupakan dan mulai highlight poin yang penting ketika presentasi ke klien. Ini juga akan memudahkan audiens untuk fokus pada poin yang sedang Kamu sampaikan terlebih dahulu alih-alih terdistraksi dengan poin lainnya.
Jangan Gunakan Latar Bermotif
Latar dengan motif berisiko menghalangi teks terbaca dengan jelas oleh audiens, terutama yang duduk di paling belakang. Jadi, Kamu bisa menghindarinya dan mengganti latar slide PPT dengan warna yang kontras dari teks serta tidak memiliki motif mengganggu.
Pilih Warna Slide yang Cerah
Selain memudahkan audiens dalam membaca teks yang tercantum pada slide, menggunakan warna cerah pada slide PPT akan memberikan kesan berani dan siap presentasi.
Kamu pun bisa memilih warna yang menjadi identitas dari brand maupun perusahaan klien terkait, lalu kombinasikan dengan warna pelengkap lain yang senada dan menarik.
Gunakan Font yang Mudah Dilihat
Memilih font yang tepat juga jadi kunci melangsungkan presentasi yang sukses. Kamu bisa menggunakan font yang umum digunakan, seperti Poppin dan juga Inter, agar audiens dapat membaca teks dengan jelas.
Batasi Penggunaan Tanda Baca
Membatasi penggunaan tanda baca pada slide Power Point dimaksudkan agar Kamu menyampaikan sendiri intonasi teksnya secara lisan. Ini juga membuat klien tertarik untuk memperhatikan dan memahami poin yang sedang Kamu sampaikan.
Salah satu contohnya, ketika Kamu memiliki pernyataan atau statement berupa penegasan, daripada menambahkan tanda seru pada teks, sampaikan intonasi penegasan tersebut secara lisan saja.
Gunakan Ukuran Teks yang Sesuai
Berdasarkan rekomendasi dari Association of Research Libraries, ukuran font pada PPT yang ideal adalah 24. Itu adalah untuk teks isi biasa, sedangkan untuk judul bisa menggunakan ukuran 48 agar lebih menarik.
Kemudian, Kamu dapat menerapkan spasi 1,5 untuk menghindari teks pada slide terlalu rapat. Kamu pun akan terbantu juga ketika presentasi karena teks mudah untuk dibaca.
Ciptakan Slide Interaktif
Satu lagi tips untuk PPT yang menarik, yaitu memasukkan pertanyaan pada slide agar presentasi jadi interaktif.
Ini bisa Kamu terapkan di tengah presentasi, untuk membangkitkan suasana dan mengecek apakah audiens masih memperhatikan. Trik ini juga menjadikan presentasi berjalan dua arah dan lebih komunikatif.
Sepuluh tips-tips Power Point tersebut bisa Kamu terapkan ketika harus presentasi ke klien, sehingga ide dan gagasan proposal proyek tersampaikan dengan baik dan klien memperhatikan penuh dari awal hingga akhir.
Untuk Kamu yang ingin lebih ahli dalam PPT, bisa mengikuti Pelatihan Microsoft Office dari PasarTrainer. Tersedia program yang melatih Anda menyusun slide kreatif untuk presentasi bisnis, jadi jangan lewatkan kesempatan ini dan segera daftar!
Referensi
glints.com - Membuat Powerpoint Menarikblog.skillacademy.com Cara Membuat PPT yang Menarik
kelas.work - Tips Membuat Presentasi Menarik Dengan Microsoft Powerpoint