7 Peluang Bisnis Otomotif Paling Potensial untuk Jangka Panjang

Meningkatnya jumlah kepemilikan kendaraan di Indonesia tiap tahunnya, membuka peluang bisnis otomotif yang menjanjikan. Ditambah lagi dengan kemajuan di industri otomotif membuat peluang usaha di bidang ini juga kian meluas. 

Lalu, apa saja bentuk peluang usaha di bidang ini yang paling potensial dan menjanjikan dalam jangka panjang? Yuk, cari tahu lewat rekomendasi berikut ini!

Peluang Bisnis Otomotif yang Patut Dicoba

Industri otomotif punya cakupan layanan yang luas, membuatnya jadi sektor yang menarik untuk digeluti. Peluang bisnis di bidang ini pun variatif, ada yang bisa dimulai dari modal kecil hingga modal besar. 

Nah, di bawah ini sudah ada 7 macam peluang yang patut dicoba, lengkap dengan penjelasan potensi keuntungannya. Yuk, simak!

1. Bengkel Umum

Bengkel umum tergolong sebagai bisnis servis yang melayani perbaikan ringan dan perawatan rutin seperti ganti oli, ban, rem, dan lain sebagainya.

Di antara bisnis di bidang otomotif lainnya, usaha bengkel umum akan selalu dibutuhkan karena semua kendaraan tentu memerlukan servis secara berkala.

Dengan pertimbangan ini, bengkel akan tetap memiliki penghasilan tetap di tiap bulannya. Apabila dikelola dengan baik, akan sangat mungkin jika bengkel bisa berkembang dan membuka cabang baru di wilayah lain.

2. Bengkel Spesialis EV

EV atau Electric Vehicle semakin banyak diminati di pasar Indonesia. Jumlah pemilik mobil EV pun terus meningkat sehingga kebutuhan akan bengkel spesialis EV juga pasti akan naik.

Dibandingkan dengan bengkel umum, bengkel EV masih memiliki sedikit pesaing. Artinya, potensinya juga cukup besar dan berpeluang menjadi pionir sebelum pasar menjadi kian padat.

3. Jual Beli Kendaraan Bekas

Banyak orang yang cenderung mencari opsi lebih terjangkau untuk pembelian kendaraan. Salah satunya dengan membeli mobil atau motor bekas, namun dengan kondisi yang masih prima.

Memulai bisnis otomotif ini tidak harus langsung dalam skala besar, kita juga bisa mulai dari skala kecil dengan menjual satu atau dua unit terlebih dulu.

Sistem konsinyasi juga cukup menguntungkan di bisnis ini. Stok yang disediakan tidak perlu terlalu banyak, tapi keuntungan per unitnya bisa mencapai jutaan rupiah.

4. Jasa Modifikasi dan Aksesoris Kendaraan

Personalisasi dan modifikasi termasuk peluang bisnis yang menunjukkan tren unik. Kebanyakan yang memiliki minat besar dengan jasa ini adalah anak muda serta komunitas otomotif.

Tingkat marginnya pun tergolong besar dan bila dikembangkan secara tepat, kita bisa mendapatkan pelanggan setia dari target pasar spesifik seperti komunitas.

5. Detailing dan Cuci Mobil

Detailing atau layanan deep cleaning, coating, dan polishing, semakin banyak dicari, mengingat tidak semua pemilik kendaraan memiliki waktu untuk mencuci kendaraan mereka sendiri.

Bisnis otomotif ini punya modal awal yang kecil, tapi bisa balik modal cepat terutama jika lokasi bisnis cukup strategis.

Potensinya akan semakin besar bila memiliki layanan mobile yang memungkinkan pelanggan untuk booking layanan dengan praktis.

6. Rental dan Titip Kendaraan

Tidak hanya pembelian mobil saja yang memiliki minat pasar tinggi, tapi rental kendaraan juga. Di kota besar maupun daerah wisata, layanan ini pasti laris manis dengan sistem sewa harian atau mingguan.

Sama dengan jasa rental, jasa titip kendaraan juga punya peluang besar di kota-kota besar dan destinasi wisata. Usaha seperti ini pasti sangat dibutuhkan bagi mereka yang perlu tempat aman untuk menjaga kendaraan mereka.

7. Kursus atau Pelatihan Otomotif

Selain membuka usaha di bidang jual beli, rental, atau cuci mobil, usaha berbasis kursus atau pelatihan otomotif juga terbilang menjanjikan.

Jika memiliki reputasi yang baik, peluang bekerja sama dengan lembaga sertifikasi ataupun perusahaan besar akan sangat terbuka lebar, memberi keuntungan jangka panjang yang konsisten.

Tips Mulai Bisnis Otomotif

Dengan pengalaman yang tidak begitu banyak, bagaimana seorang pemula bisa mengembangkan usaha di bidang otomotif? Berikut ini tips untuk memulainya!  

1. Mulai dari yang Sesuai Passion

Pilih jenis bisnis yang paling dekat dengan passion, pengetahuan, atau pengalaman. Menjalankan bisnis yang sesuai dengan passion pastinya akan memberikan kesenangan tersendiri, membuat proses mengembangkan bisnis terasa rewarding.

2. Pelajari Target Pasar

Kenali apa saja kebutuhan otomotif di sekitar, apakah di lingkungan kita sudah cukup banyak bengkel atau jenis bisnis lain. Ini akan membantu mencari celah dan menentukan peluang bisnis yang menjanjikan.

3. Manfaatkan Media Sosial

Di zaman yang serba digital ini, media sosial bukan hanya sebatas media untuk mencari teman, tapi juga mencari pelanggan.

Dengan memanfaatkan media sosial, seperti TikTok, Instagram, dan Facebook, peluang untuk menjangkau pelanggan pun akan semakin luas.

Awali Langkah Bisnis di Bidang Otomotif bersama PasarTrainer!

Bisnis otomotif diekspektasikan akan terus menciptakan peluang-peluang baru sejalan dengan inovasi kendaraan yang semakin maju dan tingginya minat masyarakat.

Tapi, memulai bisnis memang tidak semudah yang dibayangkan. Selain menerapkan tips memulai usaha otomotif seperti di atas, bergabung dengan pelatihan Basic Automotive Selling dari PasarTrainer bisa jadi cara jitu untuk raih kesuksesan di bidang ini.

Tersedia pula rangkaian pelatihan komprehensif seputar otomotif lainnya dengan bimbingan langsung dari ahlinya. Jangan sampai terlewat, manfaatkan kesempatan emas ini sekarang juga!

Referensi: