Internet 101: Memahami Cara Kerja Internet dalam Konteks Jaringan
Meskipun sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, masih banyak yang belum mengetahui bagaimana cara kerja internet.
Internet sebenarnya bukan hanya sekadar soal koneksi. Tapi, juga mencakup jaringan global dengan sistem yang kompleks.
Nah, biar lebih paham tentang cara kerjanya, yuk, kita pelajari lebih lanjut.
Bagaimana Cara Kerja Internet?
Secara sederhana, internet bekerja dengan menghubungkan perangkat yang kita miliki ke jaringan global dengan perantara Internet Service Provider (ISP).
Ketika kita membuka sebuah website, perangkat yang kita gunakan akan mengirim permintaan lewat ke ISP dan akan diteruskan ke jaringan internet yang lebih luas.
Tapi, sebelum dikirim, alamat website perlu diterjemahkan ke alamat numerik atau IP lewat sistem yang kita sebut Domain Name System (DNS).
Setelah itu, data permintaan akan dikirim dalam bentuk paket-paket kecil melintasi banyak server di seluruh dunia, yang disebut dengan routing. Dalam proses ini, data akan memilih jalur tercepat untuk sampai ke server tujuan.
Server kemudian memproses permintaan dan mengirim kembali data dalam bentuk paket-paket kecil ke perangkat kita. Paket itu akan dirangkai secara otomatis sebelum akhirnya menampilkan halaman web yang kita cari.
Walaupun terlihat sederhana, tapi internet bekerja dengan banyak sistem dan berbagai komponen perangkat jaringan yang saling terhubung supaya kita bisa menikmati koneksi internet yang lancar dan stabil.
Komponen Utama dalam Jaringan Internet
Untuk memahami cara kerja internet dalam konteks jaringan, kita juga perlu mengetahui komponen-komponen penting dalam jaringan.
Ini dia daftar selengkapnya komponen utama dalam jaringan internet
1. End Devices atau Perangkat Pengguna
Perangkat yang kita gunakan, entah itu ponsel pintar, laptop, komputer, atau tablet, turut menjadi bagian penting dari komponen jaringan yang ikut membantu dalam akses internet.
2. Modem
Modem bekerja dengan mengubah sinyal digital yang berasal dari suatu perangkat menjadi sinyal analog. Proses ini bertujuan supaya sinyal bisa dikirim melalui kabel atau saluran telepon agar bisa menghubungkan jaringan lokal ke internet.
3. Router
Komponen satu ini memiliki fungsi mengatur lalu lintas data antar jaringan serta membagi beberapa koneksi ke perangkat-perangkat dalam satu jaringan. Sering kali, router juga menyertakan fungsi WiFi dalam cara kerjanya.
4. Switch dan Hub
Dalam jaringan lokal, switch dan hub berguna untuk menghubungkan beberapa perangkat. Switch akan bekerja dengan mengirim data hanya ke perangkat tujuan, sedangkan hub akan mengirim ke semua jenis perangkat yang terhubung.
5. ISP
Internet Service Provider (ISP) merupakan perusahaan penyedia layanan internet yang menghubungkan jaringan pribadi maupun institusi ke jaringan global.
6. DNS
Domain Name System atau DNS berfungsi sebagai penerjemah nama domain menjadi IP Address supaya lebih mudah dipahami oleh komputer.
7. IP Address
Komponen terakhir yang tak kalah penting di sini adalah IP Address yang memiliki tugas mulai dari identifikasi dan berkomunikasi dengan perangkat dalam jaringan.
Mengapa Internet Bisa Lambat atau Cepat?
Ketika menggunakan internet, kita mungkin pernah berpikir mengapa internet bisa memiliki koneksi cepat atau lambat.
Hal ini tentu tidak hanya masalah koneksi saja, tapi juga berkaitan dengan cara kerja internet dan beberapa faktor penting.
Bandwidth termasuk dalam faktor utama yang sangat memengaruhi kecepatan internet. Jika bandwidth semakin besar, maka akses internet yang dirasakan juga semakin cepat sebab kapasitas data yang dikirim dan diterima juga besar.
Jenis jaringan juga ikut berperan besar. Misalnya saja, jika kita menggunakan jenis jaringan internet berbasis kabel fiber optic, biasanya akan lebih cepat dibandingkan jenis jaringan nirkabel seperti WiFi.
Kecepatan juga ditentukan oleh jumlah pengguna di satu jaringan. Ketika jumlah pengguna terlalu banyak banyak, kondisi ini akan menyebabkan akses internet melambat.
Begitu juga jika server tujuan sedang sibuk, waktu loading yang dibutuhkan juga akan semakin lama meski koneksi sebenarnya sedang stabil.
Pentingnya Keamanan dalam Jaringan Internet
Di balik cara kerja internet dan komponennya yang cukup kompleks, ada faktor keamanan dalam jaringan yang perlu diperhatikan untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan.
1. Enkripsi Data untuk Hindari Risiko Penyadapan
Ketika kita mengirim data melalui internet, data akan melewati berbagai jaringan dan perangkat. Jika data tidak dienkripsi dengan baik, siapa pun yang menyadap jaringan akan bisa membaca data-data di dalamnya.
Tapi, ketika enkripsi data diberlakukan, data hanya bisa dibaca oleh pengirim dan penerima sehingga tidak akan bocor ke pihak lain.
2. HTTPS untuk Menjaga Privasi
HTTPS adalah versi yang lebih aman dari HTTP dan bertugas mengenkripsi data yang dikirim antara server dan browser. Jadi, dengan adanya HTTPS, kita bisa mengunjungi situs dalam jaringan dengan lebih aman tanpa khawatir akan keamanan data.
Upgrade Skill Anti Ribet Hanya di PasarTrainer
Memahami cara kerja internet dalam konteks jaringan bisa menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan teknologi di masa depan. Apalagi mengingat peran jaringan yang begitu penting dalam menopang konektivitas digital.
Oleh karena itu, penting bagi para profesional menguasai dasar-dasar jaringan serta komunikasi data. Manfaatkan kesempatan di hari ini dengan ikuti pelatihan telekomunikasi dari PasarTrainer!
Terstruktur dan dibimbing mentor berpengalaman, pastinya belajar jadi makin gampang!
Referensi:
nurosoft.id - Cara Kerja Internetwww.fortuneidn.com - Memahami Cara Kerja Internet di Dalam Jaringan
mycarrier.telkom.co.id - Apa itu Internet, Bagaimana Cara Kerja Internet dan Apa Saja Manfaatnya di Kehidupan Sehari-Hari