Inventaris: Pengertian, Manfaat dan Cara Mengelolanya

Inventaris merupakan aset perusahaan yang menjadi aspek yang penting dalam sebuah manajemen bisnis. Pengelolaan aset yang tepat dapat mendorong bisnis untuk memperoleh keuntungan yang lebih maksimal.

Selain mendorong peningkatan profit, pengelolaan inventaris yang efektif juga dapat membantu perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional serta mencegah risiko kerugian yang diakibatkan kekurangan atau kelebihan stok.

Lantas, bagaimana cara mengelola inventaris perusahaan dengan tepat? Cari tahu caranya di bawah ini!

Apa Itu Inventaris?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), inventaris merupakan daftar semua barang yang dimiliki oleh institusi seperti sekolah, perusahaan, kantor, maupun pemerintah yang dimanfaatkan sebagai alat untuk melakukan kegiatan operasional.

Secara umum, inventaris merupakan catatan atau daftar yang mencakup semua barang, aset dan peralatan yang dimiliki oleh organisasi, perusahaan atau individu.

Dalam manajemen bisnis, inventaris merupakan aset penting karena menjadi sumber utama pendapatan dan keuntungan bagi perusahaan dan pemegang saham. 

Aset ini juga berperan penting untuk memastikan operasional perusahaan berjalan dengan lancar, membantu mengelola anggaran secara efisien dan mendukung ketaatan terhadap regulasi aset.

Manfaat Inventaris untuk Perusahaan

Mengelola inventaris dengan efektif tidak hanya untuk menjaga dan melindungi aset perusahaan namun juga bisa mengurangi biaya operasional. Oleh sebab itu, seluruh aset perusahaan harus dikelola dengan baik agar memberikan profit yang lebih optimal.

Berikut ini beberapa manfaat inventaris yang perlu kita ketahui:

1. Pengendalian Aset

Inventaris yang dikelola dengan baik dapat membantu perusahaan untuk mencatat dan mengendalikan aset agar tidak rusak, hilang serta digunakan dengan tidak semestinya dan bisa menimbulkan kerugian bagi perusahaan.

2. Meningkatkan Operasional

Dengan mengelola inventaris perusahaan secara bijak, kegiatan operasional perusahaan seperti pelayanan dan produksi dalam berjalan dengan lancar tanpa khawatir kekurangan stok.

3. Mendukung Perencanaan Anggaran dan Pengambilan Keputusan

Data inventaris yang dikelola dengan baik bisa mempermudah manajemen perusahaan untuk menyusun anggaran, merencanakan pembelian, pengadaan barang hingga produksi yang berdasarkan kebutuhan aktual.

4. Meminimalisir Risiko

Inventaris yang dicatat dengan jelas dapat membantu perusahaan untuk mempermudah proses pelacakan aset. Hal ini dapat meminimalisir risiko aset perusahaan mengalami kehilangan, kerusakan atau kehilangan.

5. Mengurangi Biaya Operasional

Jumlah stok dan aset yang terpantau dengan baik, dapat membantu perusahaan mengurangi biaya operasional karena penyimpanan barang yang berlebih atau kurangnya bahan baku.

Cara Mengelola Inventaris Perusahaan dengan Tepat

Mengelola inventaris dengan tepat merupakan salah satu kunci kesuksesan operasional perusahaan. Dengan pengelolaan yang tepat, kita dapat memantau aset, dan memastikan aktivitas bisnis berjalan dengan lancar.

Berikut ini langkah-langkah mengelola inventaris:

1. Manfaatkan Sistem Manajemen Inventaris

Menggunakan sistem manajemen inventaris bisa membantu perusahaan untuk mempermudah proses pencatatan dan pemantauan stok secara real time. Sistem ini mampu memberikan laporan secara akurat  serta minim melakukan kesalahan.

2. Gunakan Teknik FIFO dan LIFO

Metode FIFO dan LIFO merupakan salah satu teknik yang sering digunakan untuk mempermudah penentuan alur penggunaan stok. Metode FIFO artinya barang yang masuk pertama harus dijual atau digunakan lebih dulu.

Sedangkan metode LIFO adalah barang yang masuk terakhir harus digunakan lebih dulu. Teknik ini biasanya digunakan untuk stok barang non perishable, contohnya bahan bangunan.

3. Update Catatan Inventaris Secara Berkala

Laporan catatan inventaris perusahaan harus diperbaharui secara konsisten. Setiap barang yang keluar maupun masuk harus selalu dicatat untuk memastikan data tidak ada yang salah atau hilang. 

Dengan melakukan pencatatan secara berkala, kita juga dapat memastikan kondisi stok sehingga mempermudah dalam proses identifikasi masalah seperti barang hilang atau rusak.

4. Kelompokkan Barang Berdasarkan Kategori

Pengelolaan inventaris akan lebih mudah dan terstruktur jika barang dikelompokkan berdasarkan kategori tertentu. Contohnya seperti bahan baku, peralatan operasional hingga barang jadi dikelompokkan dalam kategori yang berbeda.

Selanjutnya berikan kode pada setiap barang untuk memberikan kemudahan dalam melacak dan melakukan pencarian. Dengan cara seperti ini, pengelolaan inventaris akan lebih efisien.

5. Analisis Data Inventaris Secara Rutin

Laporan data inventaris memberikan informasi yang akurat tentang permintaan barang, pengelolaan stok, tren penggunaan hingga potensi perbaikan. 

Dengan melakukan analisis data secara rutin, kita dapat mengetahui barang mana yang sering digunakan dan mana yang tidak bergerak. Hasil dari analisis bisa kita gunakan untuk mengoptimalkan pengadaan barang, meminimalisir biaya penyimpanan serta meningkatkan efisiensi secara keseluruhan.

Tingkatkan Keterampilan Manajemen Inventaris Perusahaan Bersama PasartTrainer

Mengelola inventaris dengan benar dan tepat merupakan salah satu kunci memaksimalkan profit perusahaan. Maka dari itu, diperlukan sumber daya dan manajemen inventaris yang baik, agar pengelolaan aset perusahaan bisa berjalan dengan baik.

Program Pelatihan Manajemen Inventaris dari PasarTrainer bisa jadi solusi meningkatkan kemampuan pengelolaan inventaris perusahaan. Pelatihan yang menjadi bagian dari Program Supply Chain ini dapat meningkatkan keterampilan karyawan dalam mengelola inventaris mulai dari pencatatan stok hingga melakukan stok opname.

Referensi: