Mikrotik: Jenis, Fungsi, Cara Setting, dan Manfaatnya
Mikrotik merupakan sebuah sistem operasi pada perangkat lunak yang berbasis linux. Layanan ini dapat mempermudah user untuk menggunakan internet dari berbagai perangkat seperti di warnet. Pada sistem ini, komputer akan berperan menjadi router dari sebuah jaringan.
Meskipun demikian, perlu diketahui bahwa sistem perangkat lunak ini berbeda dengan router Hal ini dapat dilihat dari jenis fisiknya. Pasalnya, router merupakan perangkat keras (hardware) sementara layanan jaringan ini merupakan software atau perangkat lunak.
Jenis-jenis Mikrotik
Umumnya, saat ini ada dua jenis sistem operasi jaringan yang dapat digunakan yaitu RouterBoard dan RouterOS. Tentu keduanya memiliki keunggulan masing-masing. Berikut informasi lebih jelasnya.
RouterOS
Jenis yang pertama yaitu RouterOS. Sistem jaringan ini menggunakan sistem operasi berbasis UNIX dan memiliki keunggulan tersendiri bila dibanding dengan RouterBoard.
Tersedia banyak fitur yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna, seperti hotspot, firewall, bridge, paket router, proxy server, dan fitur lainnya. Cukup menggunakan OS, sudah bisa membuat router sendiri.
RouterBoard
Jenis lainnya yaitu RouterBoard. Sistem jaringan ini tidak memanfaatkan software, melainkan memanfaatkan sistem operasi hardware yang dikembangkan oleh perusahaan.
RouterBoard memiliki ukuran yang sangat kecil dan terbilang praktis dalam penggunaannya. Selanjutnya, kita dapat memasang RouterOS pada RouterBoard yang telah dikonfigurasi dengan benar.
Sistem jaringan ini terdiri dari processor, ROM, RAM, dan flash memory. Harga pasaran dari alat ini pun cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp600-800 ribuan saja.
Fungsi Mikrotik
Seperti yang diketahui, sistem jaringan ini dapat mempermudah pengguna untuk menikmati layanan internet dengan komputer sebagai router-nya. Adapun fungsi dari sistem perangkat lunak ini yaitu:
Pemberi Otentikasi
Sistem jaringan yang satu ini dapat membantu memblokir berbagai konten yang dilarang oleh Undang-Undang. Dengan demikian, dapat mewujudkan layanan internet yang sehat dengan menghilangkan akses menuju konten yang tidak sesuai di internet.
Mengonfigurasi Jaringan Lokal
Sistem jaringan ini juga dapat digunakan untuk mengatur serta mengonfigurasi Local Area Network atau (LAN) yan menggunakan PC Mikrotik Router OS dan hardware dengan spesifikasi rendah.
Berperan Sebagai Hotspot
Selain dapat mengonfigurasi jaringan lokal, sistem jaringan ini juga dapat dijadikan sebagai hotspot. Tentunya, hal ini dapat mempermudah proses konfigurasi serta membagi bandwith pada setiap jaringan komputer. Sistem ini juga yang bertugas untuk memisahkan lalu lintas atau bandwith traffic data internasional dan lokal.
Pengelola Jaringan Internet
Perangkat ini juga dapat membantu mengelola jaringan internet agar lebih terpusat. Hal ini dapat mempermudah admin pada saat mengelola sebuah jaringan dengan lebih efektif.
Membuat PPPoE Server
Fungsi berikutnya yaitu berperan penting dalam proses pembuatan server PPPoE. Hal ini memungkinkan pengaturan koneksi PPPoE (Point-to-Point Protocol over Ethernet) menggunakan perangkat.
Cara Setting Mikrotik yang Tepat
Untuk menghubungkan sistem jaringan ini ke jaringan internet, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Adapun langkah-langkahnya yaitu sebagai berikut:
- Silakan lakukan konfigurasi terlebih dahulu mulai dari default route, IP Address, NAT Masquerade, DHCP server, DNS server, dan bridging.
- Lakukan proses konfigurasi tersebut secara berurutan. kita bisa mulai dengan mengatur IP address pada interface yang sudah tersambung dengan ISP.
- Masukkan IP dan test PING dari ISP pada alamat IP atau gateway. Untuk melakukannya, kita bisa membuka menu terminal, lalum masuk ke dalam mode Command Line Interface.
- Silakan tes PING kembali, lalu masukkan IP address.
- Selanjutnya, lakukan konfigurasi pada default route menggunakan alamat IP gateway.
- Lanjutkan dengan menguji koneksi internet dan mengatur DNS server melalui terminal. Misalnya, dengan server DNS dari Google.
- Langkah terakhir, konfigurasikan alamat IP, centang kotak “allow” dan uji PING pada berbagai URL.
Dengan mengikuti serangkaian langkah di atas, kita dapat kembali menghubungkan jaringan internet dengan sederet langkah di atas.
Manfaat Mikrotik
Ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaan sistem jaringan ini, di antaranya:
Internet Gateway Bagi Local Network
Perangkat ini dapat menghubungkan berapa jaringan lokal atau LAN dengan koneksi internet. Selain itu, router perangkat ini juga memiliki peran penting sebagai pengatur lalu lintas data yang keluar masuk. Alat ini juga yang bertugas untuk mengatur konten pada internet yang bisa diakses oleh pengguna.
Routing
Routing merupakan fitur utama yang dimiliki oleh perangkat lunak jaringan ini. Fungsinya yaitu sebagai penghubung beberapa jaringan dan menentukan jalur tercepat agar dapat sampai pada alamat tujuan pada perangkat komputer.
Access Point
Perangkat ini juga sudah didukung oleh berbagai fitur interface berbasis wireless dan berfungsi sebagai Access Point pada WIFI. Contoh penerapan sistem ini bisa kita lihat pada jaringan publik lokal seperti cafe, kantin, sekolah, dan jaringan publik lainnya.
Demikian informasi lengkap mengenai mikrotik yang mungkin dapat membantu. Bila kita masih kurang puas dengan informasi di atas, mari bedah topik ini lebih lanjut dengan mengikuti Training di Pasar Trainer.
Referensi
pasla.jambiprov.go.id - Mikrotik Pengertian Sejarah Fungsi Jenis dan Manfaatnyawww.sekawanmedia.co.id - Mikrotik Adalah
mikrotik.itpln.ac.id
www.jagoanhosting.com - Mikrotik Adalah