Pengertian, Fungsi Dan Syarat Pekerjaan Quality Control

Salah satu alasan mengapa para pembeli terus melakukan pembelian terhadap produk yang sama adalah karena adanya jaminan kualitas dari produsen. Tidak heran jika di jaman sekarang para perusahaan berlomba-lomba menjual barang produksinya dengan garansi yang panjang. Alasannya karena sebelum dilakukan penjualan pada para konsumen, perusahaan telah memastikan bahwa semua hal yang dikerjakannya telah sesuai dengan standar yang ditetapkan perusahaan melalui proses yang disebut Quality Control (kontrol kualitas). Untuk lebih jelasnya, pasartrainer.com telah merangkum segala hal yang harus diketahui oleh quality control/quality assurance sebagai berikut:

Apa yang Dimaksud Dengan Quality Control Dan Mengapa Penting?

Pekerjaan Quality control adalah serangkaian kegiatan pengamatan dan pengecekan terhadap seluruh proses produksi mulai dari pengecekan bahan baku hingga ke produk jadi. Pelatihan Quality control dan penerapan prinsip-prinsipnya sangat penting untuk dilakukan supaya produk yang dihasilkan dapat memenuhi standar dan kriteria yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Jika suatu pemrosesan produk berada pada kriteria baik, maka produk siap dilanjutkan ke tahap berikutnya. Sedangkan jika suatu pemrosesan produk berada pada kriteria kurang baik atau di bawah standar, maka produk tersebut harus diproses ulang supaya bisa menjadi produk yang sesuai standar.

Selain itu, produk yang terjamin kualitasnya juga akan memberikan kepuasan bagi para konsumen. Kepuasan ini penting, karena dengan perasaan senang yang dirasakan, mereka akan cenderung merekomendasikan produk perusahaan pada teman-teman maupun kerabatnya ketika memerlukan produk sejenis. Di lain sisi, jika konsumen tidak merasa puas terhadap produk yang dijual perusahaan, maka mereka akan merasa dirugikan dan enggan membeli produk yang sama atau produk lain yang dikeluarkan oleh perusahaan.

Tahap-Tahap Quality Control

Pekerjaan quality control memiliki beberapa tahapan dimulai dari tahap bahan masuk, bahan proses, dan produk jadi. Adapun keterangannya adalah sebagai berikut:

1. Tahap Bahan Masuk

Pada tahap ini, petugas quality control akan melakukan pengecekan terhadap bahan baku yang disuplai oleh supplier perusahaan. Meskipun tidak semua perusahaan melakukan pengecekan secara total, sebagian perusahaan menggunakan model random sampling terhadap bahan baku yang masuk. Hal ini dapat terjadi apabila bahan baku yang dipasok supplier berjumlah sangat banyak sementara departemen produksi membutuhkan bahan baku sesegera mungkin.

2. Tahap Bahan Proses

Pada tahap ini, bahan baku yang lolos quality control sebelumnya diserahkan pada departemen pemrosesan untuk diproses dengan mesin/peralatan pengolah bahan baku sehingga menjadi bahan jadi. Tahap ini sendiri menjadi tahap yang paling rumit karena proses pengolahan bahan baku tidak hanya sekedar diproses kemudian jadi, tetapi masih ada tahap assembling, reassembling, pembentukan, formulasi produk jika berupa produk makanan, dan lain sebagainya. Jika pada tahap bahan baku terdapat bahan yang tidak sesuai standar harus dikembalikan pada supplier, maka pada tahap proses ini akan menentukan apakah suatu produk dapat dilanjutkan ke tahap finishing atau harus diproses ulang.

3. Tahap Produk Jadi

Pada tahap ini, produk telah selesai diproses secara keseluruhan, pekerjaan quality control adalah memastikan bentuk produk, fungsi atau rasa yang dihasilkan telah sesuai dengan ketentuan perusahaan. Caranya hampir sama dengan pengecekan pada tahap bahan baku, yaitu melalui proses screening dan proses random sampling.

Persyaratan Inspektur (Pemeriksa) untuk Pekerjaan Quality Control

1. Pendidikan

Persyaratan pendidikan untuk peran pekerjaan inspektur kontrol kualitas bergantung pada industri tempat Anda bekerja. Berikut adalah daftar persyaratan pendidikan yang harus dimiliki seseorang untuk masuk ke peran ini:

· Memiliki ijazah SMA atau pendidikan sederajat.

· Memiliki gelar sarjana dapat memperluas pengetahuan pekerjaan Anda dan juga potensi penghasilan.

· Pengalaman waktu nyata di bidang yang serupa lebih disukai.

· Keterampilan dokumentasi dan presentasi yang sangat baik.

· Pengetahuan dan keterampilan yang sangat baik tentang Microsoft Office.

· Pengetahuan mendalam tentang standar kontrol kualitas.

2. Sertifikasi

Peran pekerjaan inspektur kontrol kualitas tidak memerlukan sertifikasi apa pun untuk memiliki karir yang progresif di domain tersebut. Tetapi memiliki satu sertifikasi quality assurance atau lebih pasti akan menunjukkan profesionalisme dan kompetensi Anda di tempat kerja. Kandidat yang bercita-cita untuk berkembang di domain ini dapat mengikuti ujian berbasis komputer di pusat ujian yang diakui. International Association of Six Sigma Certification (IASSC) menyediakan berbagai sertifikasi Lean Six Sigma yang diakui secara global seperti Lean Six Sigma Green Belt, Sertifikasi Black Belt, dan Lean Six Sigma Yellow Belt.

3. Keterampilan

Untuk berhasil mengejar karir sebagai inspektur kontrol kualitas, seseorang membutuhkan kombinasi soft skill, keterampilan teknis, dan kualitas tertentu seperti:

4. Komunikasi

Inspektur kontrol kualitas memiliki keterampilan komunikasi tertulis dan verbal yang mahir untuk menemukan kebutuhan mereka. Kadang-kadang, mereka mungkin harus menulis protokol ke departemen terkait.

5. Kemampuan Mengorganisir

Yaitu keterampilan yang kuat untuk melakukan tinjauan dan inspeksi produk. Dengan keterampilan ini, inspektur quality control akan lebih tangkas dalam memilah produk-produk yang lolos spesifikasi produk atau belum lolos spesifikasi produk.

6. Kekuatan fisik

Inspektur kontrol kualitas harus cukup mampu untuk berdiri dalam waktu yang lebih lama. Mereka harus mampu mengangkat jenis mesin yang berat dan berbeda untuk keperluan inspeksi.

7. Keterampilan teknis

Inspektur kendali mutu harus memiliki pengetahuan yang kuat tentang jenis peralatan dan program komputer yang digunakan sesuai dengan pedoman keselamatan organisasi. Mereka juga harus mengetahui dokumen teknis, manual, dan cetak biru untuk memastikan produk memenuhi standar kualitas.

8. Keterampilan pelatihan

Inspektur kontrol kualitas mungkin perlu melatih karyawan mereka untuk beberapa proses dan prosedur tertentu. Mereka harus cukup mampu untuk melatih karyawan tentang cara mencegah kekurangan dan bekerja menuju alur kerja yang lebih lancar.

9. Perhatian terhadap detail

Inspektur kontrol kualitas harus sangat teliti dalam mengidentifikasi varians dalam produk untuk memenuhi standar tertentu. Mereka harus menyadari perubahan yang dilakukan pada proses dan fungsi.

10. Keterampilan matematika

Memiliki pengetahuan dasar matematika sangat penting dalam mengukur dan menghitung spesifikasi selama pengembangan produk.

Meskipun tugas seorang quality control atau inspektur kontrol kualitas terlihat sederhana, tetap saja para petugas tersebut harus memiliki keterampilan yang cukup supaya dapat memberikan hasil yang memuaskan bagi pihak perusahaan, dan bagi pihak konsumen utamanya. Oleh karena itu, pasartrainer.com menawarkan beragam pelatihan yang ditujukan untuk melatih para karyawan dan profesional di berbagai bidang, seperti bidang control quality/quality assurance yang dibahas dalam artikel kali ini.

Referensi

Andiwibowo, R. R., Susetyo, J., & Wisnubroto, P. (2018). Pengendalian Kualitas Produk Kayu Lapis Menggunakan Metode Six Sigma & Kaizen Serta Statistical Quality Control Sebagai Usaha Mengurangi Produk Cacat. Jurnal Rekavasi, 6(2), 100-110.

https://ejournal.akprind.ac.id/index.php/rekavasi/article/view/260/175

Juliawanti, L. (2021). Kenali Tugas Quality Control Di Perusahaan Beserta Gajinya. Lifepal. Diakses pada 20 April 2023 dari: https://lifepal.co.id/media/tugas-quality-control/

Nurkholiq, A., Saryono, O., & Setiawan, I. (2019). Analisis Pengendalian Kualitas (Quality Control) Dalam Meningkatkan Kualitas Produk. Jurnal ilmu manajemen ekonologi, 6(2), 1-7. http://dx.doi.org/10.2827/ekonologi.v6i2.2983

Reginda, F. (2022). Quality Control: Pengertian, Cara Kerja, Manfaat, Tugas, dan Proyeksi Karier 2022. Ekrut Media. Diakses pada 20 April 2023 dari: https://www.ekrut.com/media/quality-control

Quality Assurance. (2023). Quality Assurance. Diakses pada 20 April 2023 dari: https://www.productplan.com/glossary/quality-assurance/

The Economic Times. What is 'Quality Control'. Diakses pada 20 April 2023 dari: https://economictimes.indiatimes.com/definition/quality-control