Tak Banyak yang Tahu! Ternyata Ini 5 Manfaat Belajar Bahasa Isyarat

Sebenarnya manfaat belajar bahasa isyarat ada banyak, tapi sayangnya tidak banyak orang yang tahu. Sehingga cukup jarang yang mau mempelajarinya kecuali orang-orang yang sering berinteraksi dengan para tunarungu. 

Bahasa isyarat terdiri dari 2 macam yakni SIBI (Sistem Bahasa Isyarat Indonesia) dan BISINDO (Bahasa Isyarat Indonesia). Perbedaannya SIBI menggunakan 1 tangan untuk mengisyaratkan huruf abjad sedangkan BISINDO memakai 2 tangan. 

5 Manfaat Belajar Bahasa Isyarat

Kesadaran masyarakat mengenai pentingnya belajar bahasa isyarat belum terlalu tinggi. Padahal ada banyak manfaat bisa didapat dari mempelajarinya. Simak beberapa manfaat menguasai bahasa isyarat berikut ini. 

1. Melatih Perkembangan Otak

Manfaat belajar bahasa isyarat yang pertama yaitu mampu membantu melatih kemampuan otak. Mempelajari bahasa asing juga memiliki manfaat yang sama tapi berlatih bahasa isyarat tidak hanya melatih perkembangan otak. 

Tapi juga sistem motorik tubuh karena melibatkan gerakan tangan, lambat laun keterampilan motorik kita akan meningkat setelah terbiasa menggunakan bahasa isyarat. 

2. Membantu Teman Tunarungu dan Tunawicara

Motivasi seseorang mempelajari bahasa isyarat yang paling umum yaitu untuk membantu teman-teman tunarungu dan tunawicara. Menjadi perantara komunikasi teman-teman berkebutuhan khusus tentu menjadi hal positif yang mampu membuat kita lebih bermanfaat untuk orang-orang di sekitar. 

3. Mendatangkan Lebih Banyak Peluang 

Manfaat belajar bahasa isyarat selanjutnya yaitu bisa membantu membuka pintu peluang dan kesempatan yang lebih luas dalam dunia kerja. Itu artinya, memiliki kemampuan berbahasa isyarat dapat memberi nilai tambah saat melamar pekerjaan. 

Sebenarnya ada banyak profesi yang membutuhkan kemampuan ini hanya saja tidak dijadikan sebagai persyaratan wajib. Pekerjaan di bidang medis dan pendidikan sering kali membutuhkan kemampuan berbahasa isyarat untuk berinteraksi dengan pasien dan siswa. 

4. Membantu Menyebarkan Bahasa Isyarat

Percaya atau tidak, ketika orang-orang di sekitar tahu kita bisa berbahasa isyarat secara tidak langsung mereka akan mulai tertarik untuk ikut mempelajarinya. Dengan begitu, kita bisa menyebarkan pengaruh baik kepada masyarakat agar mereka tertarik mempelajari bahasa isyarat. 

Jangan lupa bagikan pengalaman dan alasan pentingnya belajar bahasa isyarat ke media sosial agar ada lebih banyak orang yang tertarik. 

5. Menambah Teman dan Relasi Bisnis

Mungkin banyak orang yang tidak menyangka jika memiliki kemampuan berbahasa isyarat bisa menambah teman dan relasi bisnis. Melalui kemampuan ini kita bisa menjalin hubungan dengan teman-teman tunarungu dan tunawicara. 

Dengan begitu, peluang mendapat teman dan relasi baru akan lebih terbuka. Manfaat belajar bahasa isyarat yang tak kalah penting yaitu membuat kita berkontribusi dalam membangun Indonesia sebagai negara yang ramah terhadap penyandang tunarungu dan tunawicara. 

Tips Mempelajari Bahasa Isyarat 

Mempelajari bahasa isyarat memang tidak mudah apalagi dituntut untuk mengingat gerakan-gerakan asing yang belum pernah kita ketahui sebelumnya. Simak beberapa tips di bawah ini agar lebih cepat menyerap gerakan-gerakannya. 

1. Pahami Jenis-Jenis Bahasa Isyarat

Sebelum mempelajari bahasa isyarat lebih jauh kita dianjurkan memahami jenis-jenisnya terlebih dulu. Di Indonesia bahasa isyarat terdiri 2 jenis yaitu SIBI dan BISINDO.

Sedangkan untuk tingkat internasional terdiri dari American Sign Language (ASL) dan British Sign Language (BSL). SIBI sebenarnya diadopsi dari ASL sedangkan BISINDO merupakan bahasa isyarat yang muncul secara alami dalam budaya di Indonesia. 

2. Mulai dari Hal-Hal Dasar

Tips mempelajari bahasa isyarat selanjutnya yaitu memulai latihan dari hal-hal dasar contohnya mempelajari gerakan huruf alfabet. Setiap jenis bahasa isyarat memiliki gerakan/bentuk yang berbeda. 

Dengan memahami gerakan huruf alfabet kita bisa mengeja kata dengan merangkai gerakannya. Melalui kemampuan tersebut kita mulai bisa berkomunikasi dengan bahasa isyarat. Hal dasar yang perlu dipelajari selanjutnya yaitu ekspresi dasar. 

Dengan menggunakan ekspresi dasar kita dapat berkomunikasi dengan teman-teman tunarungu dan tunawicara meski belum terlalu menguasai. Ekspresi dasar tersebut di antaranya meminta tolong, ucapan terima kasih, memberi salam, dan lain-lain. 

3. Mengikuti Kursus/Kelas Bahasa Isyarat

Segala sesuatu yang dipelajari secara mandiri biasanya terasa sangat sulit, maka tak ada salah mengikuti kelas atau kursus bahasa isyarat. Sekarang banyak kursus bahasa isyarat daring yang bisa diikuti secara fleksibel. 

Dengan mengikuti kursus kita akan lebih cepat menguasainya karena ada pembimbing yang akan mengajari. 

4. Rutin Berlatih

Kunci utama menguasai bahasa isyarat yaitu dengan berlatih secara rutin supaya lebih cepat mengingat gerakan-gerakan sulit. Jika di lingkungan sekitar ada komunitas teman-teman tunarungu kita bisa berkomunikasi sekaligus berlatih dengan mereka.  

Dari pembelajaran yang diperoleh dari kursus bahasa isyarat, berkomunikasi secara langsung dengan mereka akan menjadi alat pengasah yang efektif. Tak hanya berlatih kita juga bisa mulai menjalin hubungan pertemanan dan memperluas koneksi. 

Setelah mengetahui manfaat belajar bahasa isyarat semoga ada lebih banyak orang yang tertarik mempelajarinya. Melalui Training Communication di PasarTraining siapa saja bisa menguasai bahasa isyarat dengan mudah dan cepat. 

Referensi